Sebagai salah satu negara yang memiliki aktivitas kegempaan cukup tinggi, Indonesia wajib memiliki langkah mitigasi bencana gempa bumi yang memadai mulai dari kekokohan bangunan yang mampu menahan goncangan gempabumi, jalur dan tahapan evakuasi yang efektif ketika gempabumi terjadi serta edukasi perihal gempabumi dan latihan tanggap bencana gempabumi kepada masyarakat luas. Salah satu segmen masyarakat yang berisiko terkena ancaman gempabumi adalah para siswa-siswi sekolah. Gempabumi dapat saja terjadi pada saat kegiatan belajar-mengajar berlangsung di sekolah. Bertolak dari situasi tersebut, sudah semestinya pemberian edukasi mengenai gempabumi kepada para siswa-siswi sangatlah penting. Sebagai salah satu kegiatan yang dapat meningkatkan kesadaran dan edukasi mengenai bencana gempabumi, maka dilakukan sosialisasi mengenai mitigasi gempabumi kepada siswa-siswi SMK IT Raflesia. Kegiatan ini di pelopori oleh mahasiswa S1 Kesehatan Masyarakat STIKES Raflesia pada tanggal 9 Mei 2018, acara ini dihadiri oleh siswa-siswi SMK IT Raflesia, mahasiswa S1 Kesehatan Masyarakat serta dosen pembimbing mata kuliah manajemen bencana yaitu Ibu Weni Widya Shari, M.Kep dan Ibu Yulia Anggraeni M.Epid selaku perwakilan dari dosen program studi S1 Kesehatan Masyarakat. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran siswa-siswi SMK IT Raflesia mengenai mitigasi bencana serta dapat membentuk karakter generasi muda yang siap menghadapi bencana gempabumi. Semua ini bertujuan untuk menyadarkan kita bahwa gempabumi tidak dapat dihindari dan kita harus siap menghadapinya kapan saja.